Pertanyaan di atas adalah pertanyaan yang banyak ditanyakan apabila kita membahas nubuatan. Banyak yang berpikir bahwa nubuatan-nubuatan tidak ada hubungannya dengan keselamatan kita. Dan berpikir bahwa yang penting iman dan penurutan. Tapi, saya pun bertanya, "Apakah maksud Allah memberikan nubuatan-nubuatannya yang mengakibatkan nabi-nabi-Nya dibunuh oleh orang-orang Israel zaman dulu jika itu tidak penting?" Rasul Yohanes menulis :
"Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran." (2 Timotius 3:16)
Jadi, semua tulisan nabi adalah sangat penting bagi jika kita ingin diselamatkan. Di bawah ini adalah ayat yang akan menjawab mengenai hubungan nubuatan dengan keselamatan kita.
"Tetapi ia menjawab: "Pergilah, Daniel, sebab firman ini akan tinggal tersembunyi dan termeterai sampai akhir zaman.
Banyak orang akan disucikan dan dimurnikan dan diuji, tetapi orang-orang fasik akan berlaku fasik; tidak seorang pun dari orang fasik itu akan memahaminya, tetapi orang-orang bijaksana akan memahaminya." (Daniel 12 : 9,10)
Saat nubuatan itu diberikan, Daniel belum mengerti arti dari nubuatan-nubuatan tersebut. Tetapi malaikat berkata bahwa kitab itu termeterai (tidak diungkapkan rahasianya) sampai akhir zaman. Jadi, karena kita sedang hidup di akhir zaman dan nubuatan-nubuatan sudah diungkapkan artinya, maka saat inilah orang-orang yang mengerti nubuatan-nubuatan akan disucikan, dimurnikan, dan diuji (diselamatkan). Tetapi bagi mereka yang tidak mengerti, adalah orang-orang fasik (tidak diselamatkan).
Hamba Tuhan Ellen White menulis :
"Kita harus mempelajari rambu-rambu jalan yang menunjukkan tentang waktu dimana kita hidup ini." (Manuscript Releases, vol. 4, p. 163)
"Pekabaran serius yang telah diberikan sesuai urutannya dalam kitab Wahyu seharusnya menempati tempat utama dalam pikiran umat Allah." (Testimonies for the Church, vol. 8, p. 302)